Kamis, 21 Oktober 2010

Ilmu Sosial Dasar


Sekedar share ilmu dari bangku kuliahan yang sedang saya ambil ada satu mata kuliah yang namanya Ilmu Sosial Dasar. Mengutip dari beberapa sumber dapat di simpulkan bahwa Ilmu Sosial Dasar merupakan salah satu bidang ilmu pengetahuan yang menelaah masalah-masalah sosial. ISD juga bisa merupakan suatu usaha yang dapat diharapkan memberikan pengetahuan umum dan pengetahuan dasar tentang konsep2 yg dikembangkan untuk melengkapi gejala-gejala sosial agar daya tanggap (tanggap nilai), persepsi dan penalaran seseorang dalam menghadapi lingkungan sosial dapat ditingkatkan , sehingga kepekaan terhadap lingkungan sosialnya menjadi lebih besar.
Kita sebagai manusia dan makhluk sosial tentu tidak mungkin bisa memisahkan hidupnya dengan manusia lain Sudah bukan rahasia lagi bahwa segala bentuk kebudayaan, tatanan hidup, dan sistem kemasyarakatan terbentuk karena interaksi dan benturan kepentingan antara satu manusia dengan manusia lainnya. Sejak zaman prasejarah hingga sejarah, manusia telah disibukkan dengan keterciptaan berbagai aturan dan norma dalam kehidupan berkelompok. Dalam kelindan berbagai keterciptaan itulah ilmu pengetahuan terbukti memainkan peranan signifikan
Ilmu pengetahuan tidak hanya dapat dipahami dalam arti sebuah hukum atau teori ilmiah sebagai hasil statis kegiatan utamanya. Ilmu pengetahuan social harus dipandang juga sebagai sebuah proses, sebuah kegiatan, dan tentu saja sebuah kemampuan yang harus dimiliki oleh para ilmuwan. Saya sebagai mahasiswa dan juga makhluk sosial yang akan diorientasikan untuk menjadi sosok yang peka atas permasalahan sosial kemasyarakatan diharapkan mampu larut dalam proses keterciptaan ilmu pengetahuan tersebut. Larut bukan berarti harus ikut dengan yang sudah ada, tetapi harus mampu terlibat dan membuat sesuatu yang berguna dan bermanfaat didalam proses yang terjadi. Kemampuan untuk larut tersebut harus dimulai dengan mengetahui dan memahami dasar-dasar ilmu pengetahuan melalui kemampuan “membaca” berbagai hasil teori dan kajian ilmu sosial, untuk kemudian mampu melihat relevansi dan aplikasinya dengan fenomena dan problema sosial kontemporer. Pada tataran selanjutnya pemahaman itu akan menggerakkan kemampuan untuk berproses dalam keterciptaan ilmu pengetahuan.
Pada akhirnya, kita tidak harus menerima begitu saja teori dan hukum ilmiah yang telah ada, melainkan mampu melahirkan teori dan kajian-kajian atas fenomena sosial sebagai karya personal mereka.

Dikutip dan di sarikan dari RPKS Ilmu Sosial Dasar UGM, 

Senin, 18 Oktober 2010

Engineer Joke

Repost Gan..!!!
 
The Question: Prove that (2/10)=5
1. The Art Student
"This is out of syllabus!"
2. The Commerce Student:
"This is wrong"
3. The Medical Student:
'It is strange'
"How is it possible?"
4. The Engineering Student: "It is so easy"
(2/10)
=Two/Ten
'T' is common, Hence =wo/en
Now,
'W' is the 23rd letter and 'O' is the 15th;
Similarly,
'E' is 5th and 'N' is 14th.
Hence (wo/en) =(23*15)/(5*14)
=(345/70)
=4,9 up to 1 digit so it will be 5 :D

Engineers are never worried for the
What is the answer .

They will ask:
Which answer you want..............

" That is ENGINEER!"

Kenapa hidup harus ada pilihan??


Itulah pertanyaan yang sempat muncul di pikiran saya beberapa waktu yang lalu. “ Kenapa hidup harus ada pilihan?” Mulai dari bangun sampai tidur lagi pasti kita selalu di hadapkan pada sebuah pilihan. Bangun tidur, sabun yang di pake saat mandi, pilihan baju yang mau di kenakan, dll.

Pertanyaan itu muncul  dalam benak saya ketika beberapa waktu yang lalu saya dihadapkan pada 2 pilihan pekerjaan. Pilihan pertama yaitu bekerja di sebuah perusahaan Elektronik yang mungkin salah satu perusahaan elektronik terbesar di dunia. Pilihan kedua bekerja di  perusahaan property yang tidak terlalu besar dan ‘hanya’ berskala nasional.

Tentu banyak pertimbangan dalam memutuskan pilihan ini. Minta pendapat kesana-kemari. Saya sempat jatuh sakit dan tidak konsentrasi bekerja di perusahaan sebelumnya karena banyak melamun dan memikirkan 2 pilihan ini. Untuk atasan dan rekan kerja saya di perusahaan lama, maaf ye, hehe.. Banyak sekali pertimbangan saya pada saat itu, mulai dari tempat kerja, nama perusahaan, jenjang karir dan tentu saja gaji serta ketersediaan waktu karena saya sudah mendaftar dan diterima untuk melanjutkan kuliah S1 setelah lulus program Diploma 1,5 tahun yang lalu. Dan saya bertekad harus  menyelesaikan kuliah extensi saya maksimal dalam waktu 2 tahun ini. Amien, do’ain ye, hehe..

Saya pun kemudian berandai-andai, bagaimana kalau hidup tidak ada pilihan?? Setiap menentukan sesuatu hanya ada satu pilihan saja, gimana rasanya yh??

Hmm, mungkin hidup akan terasa sangat garing dan berjalan datar, tidak ada harmonisasi dan keberagaman karena semuanya berjalan sama, punya pilihan yang sama karena memang tidak ada pilihan lain. Atau mungkin tidak akan ada kehidupan sama sekali, karena dulu kehidupan manusia di bumi ini berawal dari pilihan Nabi Adam yang di hadapkan pada sebuah pilihan. So, untuk hidup pun adalah sebuah pilihan, KARENA HIDUP ADALAH PILIHAN.

Oh ya, mengenai pilihan kerja akhirnya saya pilih pilihan kedua karena berbagai alasan, terutama karena pertimbangan terakhir yang di pilihan kedua memberikan keleluasaan waktu buat lanjut extensi sedangkan pilihan dua sepertinya sangat berat untuk itu.
 
Mungkin sedikit saran untuk seorang Muslim bisa melakukan shalat Istikharah sebelum mengambil sebuah keputusan yang dirasa penting. Dan akhirnya kita pun hanya bisa berdo’a semoga setiap pilihan hidup yang kita ambil adalah jalan yang terbaik bagi kita. Dan Mudah-mudahan pilihan ini jalan terbaik buat saya, dan saya percaya di akhir jalan ini sesuatu yang lebih besar telah menunggu kalau kita menjalani setiap pilihan yang di ambil dengan ikhlas. Wallahualambisasawab.

Kamis, 14 Oktober 2010

Postingan Pertama


Bismillahi Rahmani Rahim

Mulai hari ini, Oktober 2010, telah di buat sebuah blogsite yang di asuh oleh Widy Krisna Y, seorang pekerja swasta yang bergelut di bidang IT, yang masih newbie dan masih harus banyak belajar. Profile lengkap menyusul, hehe.. Nama blog ini, CimuncangCoorp diambil dari sebuah mimpi dari saya untuk mempunyai perusahaan /  usaha sendiri yang bila Tuhan menghendaki akan di beri nama CimuncangCoorp. Entah usaha dalam bidang apa, masih mencari-cari ide dan peluang bidang usaha apa yang mungkin akan di geluti. Mungkin ada yang punya saran ??  

Cimuncang adalah nama sebuah daerah terpencil di kampung halaman saya tercinta, daerah terpencil di batas wilayah timur kabupaten Kuningan, provinsi Jawa Barat. Kampung yang indah, di bawah kaki gunung Bongkok. Bongkok dalam bahasa Indo artinya membungkuk seperti orang tua renta yang berjalan pakai tongkat. Ada cerita lelucon saat saya masih kanak-kanak. Kata orang di  kampung gunung ini bisa jadi gunung tertinggi di dunia, karena pada posisi membungkuk saja sudah sangat tinggi, apalagi kalau berdiri tegak, haha, just a joke, maaf kalau garing..

Isi blog sendiri tidak akan jauh berkutat dengan coret-coretan, sharing ilmu dan pengalaman serta curahatan hati seorang Widy Krisna Yusditia.

Demikian blog ini dibuat, semoga bermanfaat khususnya bagi saya dan semoga bermanfaat bagi yang membacanya.